Review Film Scary Stories To Tell In The Dark Skip to main content

Review Film Scary Stories To Tell In The Dark


Bioskop baru-baru ini diramaikan dengan salah satu film Hollywood berjudul Scary Stories to Tell in the Dark.

Film ini mengisahkan tentang 6 orang anak ABG yang memasuki sebuah rumah tua yang konon berhantu di kota Mill Valley, Pennsylvania.

Stella, Ramon, Auggie, dan Chuck, melakukan penjelajahan di dalam rumah keluarga Bellows sambil menceritakan kisah kelam rumah tua itu pada Ramon. Konon katanya anak keluarga Bellows bernama Sarah sengaja dikurung di ruang bawah tanah dan wajahnya tidak pernah diperlihatkan pada siapa pun karena dianggap aneh.

Di dalam ruang bawah tanah itu Sarah mulai menulis kisah-kisah mengerikan dengan menggunakan darah. Banyak orang percaya kalau Sarah sudah membunuh 7 orang anak dengan racun.

Saat sedang asyik menjelajah, tanpa sengaja mereka menemukan catatan milik Sarah Bellows. Stella yang penasaran kemudian membawa buku itu pulang ke rumah dan hal aneh mulai terjadi. Buku itu mulai menulis kisah mereka dengan sendirinya.

Sebagai penikmat film horror, buat saya jalan ceritanya hampir sama dengan cerita horror lainnya. Sekelompok orang menemukan benda misterius, kemudian dihantui, mulai mencaritahu asal muasal hal yang menghantui mereka, lalu selesai.

Dari sisi jumpscare-nya memang sedikit mencengangkan tapi masih biasa aja. Hantunya nggak begitu menyeramkan, bahkan ada satu sosok hantu yang muncul di Red Room, menurut saya aneh, karena mirip hantu Jepang tapi mukanya besar. Bukan takut, tapi malah pengen ketawa.

Dari segi teror film ini lumayan. Bagian pembuka adalah yang paling saya suka, karena gara-gara ini saya mau nonton film ini. Saya kira Harold akan jadi tokoh utama setan di film ini, ternyata bukan. Dia cuma pembuka horror story untuk penonton. Jujur saya jadi agak kecewa karena itu.

Untuk penyuka film horor seperti saya, ini adalah salah satu film yang cocok masuk dalam list tontonan kalian. Tapi kalau kalian penyuka hal baru dan berusaha menemukannya dalam film horor ini, saya sarankan jangan menonton film ini, karena alurnya masih mainstream.

Untuk film ini saya kasih review 6 saja.

Comments

Popular posts from this blog

Ordo St. Lazarus, Misteri Para Ksatria Dengan Penyakit Kusta

Dokumen-dokumen abad pertengahan menyebutnya sama dengan Knights Templar yang terkenal, Knights Hospitaller yang kuat (atau Knights of St John), dan Knights Teutonic yang brutal. Sementara ketiganya masih menjadi subjek penelitian tanpa akhir, legenda dan budaya pop menata ulang penggunaan lambang salib hijau Ksatria St Lazarus dalam sejarah perang suci. Sebenarnya ada enam orang kudus Katolik Roma yang dikenal yang disebut Lazarus, dan tidak jelas yang mana yang dihormati. Dua yang paling mungkin adalah Lazarus dari Betany dan pengemis Lazarus yang ditolak oleh orang kaya, tetapi menemukan tempatnya di surga. Lazarus pengemis diyakini oleh para sarjana menderita kusta, dan kedua tokoh ini telah tergabung dalam imajinasi Abad Pertengahan sebagai hasil dari citra mengerikan dari penderita kusta. Singkatnya, satu orang dibangkitkan dari kematian, dan yang lainnya diangkat ke surga dari keadaan mati. Kusta adalah infeksi bakteri kronis yang mempengaruhi saraf ekstremitas, kuli...

5 Dongeng Disney yang Diambil Dari Kisah Nyata

Banyak dari kita tumbuh dengan menonton film-film Disney dan kisah tentang para putri, peri dan ratu jahat yang menjadi bagian dari zeitgeist modern. Beberapa film asli dari Disney terinspirasi oleh cerita rakyat kuno - seperti putri Salju, Cinderella, dan Putri Duyung semuanya terinspirasi oleh dongeng Eropa. Tetapi tidak semuanya adalah dongeng, beberapa cerita didasarkan pada kisah nyata. Kisah-kisah itu mungkin telah diperindah,  atau diberi sentuhan lebih banyak oleh Disney Baca juga : ChiloĆ© Pulau Paling Misterius Di Chili Pocahontas Film Disney yang paling terkenal berdasarkan sejarah nyata adalah film Pocahontas 1995 - sebuah roman musikal yang berfokus pada hubungan antara puteri Powhatan Pocahontas dan pemukim Inggris John Smith. Film ini berkisah tentang ketegangan antara penduduk asli Amerika dan Inggris yang  mencoba mengambil tanah penduduk setempat, tetapi berakhir dengan Pocahontas menyelamatkan nyawa Smith yang memfasilitasi gencatan senj...

Frank Abagnale, Penipu Jenius Yang Sukses Kelabui FBI

Bagian dari kehidupan Frank Abagnale yang luar biasa digambarkan dalam film Catch Me If You Can, yang dibintangi oleh Leonardo DiCaprio. Baik film dan drama Broadway pada 2011 didasarkan pada memoar Abagnale sendiri dengan judul yang sama, ditulis pada 1980. Dilahirkan pada 27 April 1948, Frank Abagnale Jr dibesarkan di New York bagian utara. Orang tua Abagnale bercerai sejak dini. Hidup dengan ayahnya membuat Abagnale mulai mengutil di usia belasan tahun. Ayahnya mengizinkannya menggunakan kartu kredit, membuat Abagnale memiliki kesempatan mengutil uang dan mengambil keuntungan dari kartu ayahnya. Dia akan membeli barang-barang, dan kemudian mendapatkan bagian dari penjualan kembali dengan uang tunai. Ia berbagi sebagian uang dengan para pegawai yang melakukan transaksi. Penipuan itu berhasil sampai ayah Abagnale mendapatkan tagihan kartu kredit dalam jumlah besar. Tidak lama setelah ditangkap dan dikirim ke sekolah untuk anak-anak nakal, Abagnale melarikan diri dari rumah p...